Yes!!! Kongres PSSI Putuskan Liga 1 dan Liga 2 Tahun 2021 Digelar, Simak Sistemnya

Jalannya Kongres Biasa PSSI yang digelar di Hotel Raffles, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (29/5/2021). ( foto dok pssi) Jalannya Kongres Biasa PSSI yang digelar di Hotel Raffles, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (29/5/2021). ( foto dok pssi)

SIGIJATENG.ID – Kabar gembira bagi pendukung dan pecinta sepak bola tanah air. Pasalnya, PSSI sudah resmi mengumumkan bahwa sepak bola Liga 1 dan Liga 2 tahun 2021 akan digelar. Rencananya akan dimulai pada bulan Juli 2021.

Hal ini diungkap oleh Wakil Ketua Umum PSSI, Iwan Budianto seusai Kongres Biasa PSSI yang digelar di Hotel Raffles, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (29/5/2021).

Iwan Budianto menjelaskan Liga 1 2021 akan digelar dengan sistem bubble to bubble seperti Piala Menpora sebelumnya. Sistem ini nantinya akan membagi perhelatan Liga 1 2021 menjadi enam seri yang digelar di berbagai provinsi.

“Liga 1 tetap dengan kompetisi penuh dan menggelar 306 pertandingan, tetapi sistemnya dibedakan,” kata Iwan Budianto dilansir dari BolaSportcom.

Karena jumlah pertandingan hampir 10 kali lipat Piala Menpora, maka menggunakan sistem series. Setidaknya aka nada enam seri yang akan digelar oleh PSSI. Yakni: Seri Pertama: Banten, DKI Jakarta, dan Jawa Barat Seri Kedua: Jawa Tengah dan Yogyakarta Seri Ketiga: Jawa Timur Seri Keempat: Jawa Timur Seri Kelima: Jawa Tengah dan Yogyakarta Seri Keenam: Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat Iwan Budianto menjelaskan, setiap seri digelar selama satu setengah bulan dan akan ada jeda sebelum memasuki seri berikutnya.

Dikatakan Iwan, Ada waktu 1,5 bulan bagi klub untuk bertanding di beberapa stadion. Seusai seri berakhir, mereka mendapat libur untuk berlatih bersama klub dan menghilangkan kejenuhan selama satu bulan. Setelah itu, mereka akan melanjutkan pertandingan lagi di seri berikutnya.

Iwan Budianto juga mengungkapkan bahwa kick-off Liga 1 akan digelar pada 10 Juli 2021. Jadwal tersebut mundur dari rencana PSSI yang semula ingin memulai Liga 1 pada 3 atau 7 Juli. “Kick-off ini diundur sambil menunggu pertandingan teman-teman kita (Bali United dan Persipura Jayapura) di Piala AFC. Kami masih menargetkan Liga 1 selesai pada Maret 2022,” kata Iwan Budianto melanjutkan.

Adapun untuk Liga 2 Iwan Budianto menjelaskan bahwa kompetisi tersebut akan dibagi ke empat kota. “Kalau Liga 2 kurang lebih sama, hanya bedanya tahun lalu dibagi dalam dua grup, sekarang empat grup,” tutur Iwan. “Masing-masing grup diisi enam klub. Sistemnya sama kurang lebih seperti Liga 1. Detailnya bisa tanya ke PT LIB (Liga Indonesia Baru),” ucap Iwan Budianto mengakhiri. (aris)

Baca Berita Lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini