Wanita Asal Gunung Pati Semarang Dibunuh di Rumahnya, Polisi Mengejar Mantan Suaminya

SEMARANG (Sigi Jateng) – Seorang wanita Wiwin Listiyani (31) warga Jatirejo, Gunungpati Kota Semarang ditemukan tewas dengan sejumlah luka dibagian wajah di rumahnya, Rabu (18/3) sekira pukul 13.00. Diduga wanita beranak satu ini tewas dibunuh oleh mantan suaminya. Selain itu, sejumlah harta benda milik korban juga hilang. Anak korban juga tidak ada di rumah.

Dari keterangan saksi yang juga kakaknya Wasis, korban Wiwin ditemukan tewas di dalam kamarnya pada pukul 13.00 WIB. Saat itu dirinya hendak membangunkan korban lantaran korban hendak bekerja.

“Tapi, saat dibangunkan badan korban  sudah kaku dan membiru. Ada sejumlah luka lebam di wajah dan leher,” ungkap Wasis kepada sejumlah wartawan di lokasii.

Dikatakan Wasis, kecurigaan mengarah kepada mantan suami korban berinisial E lantaran pada pukul 09.00 WIB dia meninggalkan rumah dengan terburu-buru mengunakan sepeda motor warna merah.

“Antara korban dan mantan suaminya sudah sebulan resmi berpisah,” pungkasnya.

Petugas Satreskrim Polrestabes dan Polsek Gunungpati langsung melakukan pengejaran kepada mantan suami korban yang berinisial E.


Pengejaran dilakukan setelah polisi meminta keterangan saksi yang menyebutkan kali terakhir korban bersama mantan suaminya. E diketahui warga pergi dari rumah itu sekitar pukul 09.00.

Hal ini disampaikan oleh Kasatreskrim Polrestabes Semarang AKBP Indra Mardiana usai mellihat oleh TKP yang dilakukan oleh tim Inafis.

Berita Terbaru:



Indra menyebut, mantan suaminya diketahui oleh keluarga datang ke rumah Wiwin L di Dusun Jatirejo, Gunungpati Kota Semarang.

Dari keterangan kerabat korban, mantan suaminya ini datang sekira pukul 06.00. Mantan suami pergi lagi pukul 09.00 mengendari motor sambil membawa anaknya,” ungkap AKBP Indra Mardiana, Kamis (18/3).

Indra juga menyebut korban ditemukan tewas dalam keadaan terlentang. Sedangkan luka lebam membiru terdapat di leher dan wajahnya. Selain itu, perhiasan berupa kalung dan telpon genggam korban juga raib. (mushonifin)

Berita Lainnya:

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini