Sambut Ramadhan, Gudang Masak Dhuafak Solo Bagi-bagi Nasi Selama 60 Hari, Ini Tujuannya

Masyarakat yang menerima nasi kotak dari Gudang Masak Dhuafa di Kampung Giling Solo.

SOLO (Sigijateng) – Semarak menjelang bulan suci Ramadhan 1442 H / 2021 tahun ini tampak berbeda dengan tahun tahun sebelumnya. Pasalnya Gudang Masak Dhuafa di Kampung Gilingan, Kota Solo tampak sangat sibuk menyiapkan berbagai macam masakan untuk umat.

Penanggungjawab Gudang Masak Dhuafa, Muhammad Suwono (Mbah Wono) mengatakan 60 Hari menjelang bulan Ramadhan bulan Rajab dan Sakban 1442 H, adalah suatu momentum sangat baik untuk memotivasi umat dalam rangka menyambut bulan suci ramadhan berkah.

Aktivitas masak di Gudang Muasak Dhuafa Kampung Gilingan Solo untuk dibagikan kepada warga, menyambut bulan Ramadhan.

“Ini adalah suatu gebrakan pertama kali di Indonesia menyambut bulan suci Ramadhan dengan memasak dan membagikan kepada masyarakat terutama bagi anak yatim piyatu, anak terlantar, pemulung, mualab, jombo, dan fakir miskin di 21 tempat se Solaraya,” ujar mbah Wono ( Jumat, 5/3/2021)

Menurut mbah Wono, ide gebrakan tersebut muncul karena makna bulan Rajab dan bulan Sakban adalah sesuatu nilai gerakan sosial untuk menghayati sebuah doa keberkahan sehingga dapat di laksanakan dengan penuh keyakinan, keikhlasan dan mengharap ridha Allah SWT.

Ditambahkan Mbah Wono, tujuan gebrakan ini untuk memotivasi umat Islam agar lebih bergairah untuk menyambut bulan suci Ramadhan penuh keberkahan dengan gerakan berbagi sedekah selama 60 hari (bulan Rajab dan bulan Sa’ban)

“Demi keberkahan agar niat baik dan doa umat Islam menjelang Ramadhan bisa terkabul, kemudian bagi para dermawan bila ada barang barang dirumah yang tidak terpakai bisa untuk bersedekah kepada orang miskin dan orang membutuhkan disekitar rumahnya,” ujarnya.

Dia berharap semoga dengan gebrakan ini umat bisa mengikuti semaraknya dalam menyambut bulan suci Ramadan dengan penuh doa, supaya di bulan Rajab dan Sa’ban diberkahi sehingga bisa ketemu bulan suci Ramadhan sebentar lagi.

Mbah Luken salah juru masak di Gudang Masak Dhuafa Gilingan Kota Solo mengaku sangat senang karena bisa ikut berpartisipasi dalam membantu umat meskipun hanya memasak. “Saya hanya bisa bersedekah dengan cara memasak,” tutur mbah Luken dengan gaya khasnya. (Riya)

Baca Berita Lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini