Optimis Target 1,5 Juta Vaksin Per Hari Tercapai di Bulan Juli. Begini Pernyataan Menkes Budi

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. Foto : istimewa

Jakarta (sigi Jateng) – Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin optimis target vaksin COVID-19 1,5 juta orang per hari tercapai di bulan Juli. Dia memastikan dirinya akan berupaya untuk mewujudkan target itu.

“Nanti bulan Juli itu yang berat, saya kira mungkin butuh 1,5 juta suntikan per hari. Bisa apa engga? Ya tugas saya untuk harus kerja keras agar memastikan itu bisa,” kata Budi Sadikin kepada wartawan, di Lippo Mall Puri, Kembangan, Jakarta Barat, Selasa (9/3/2021).

Budi Sadikin percaya hal tersebut bisa saja dilakukan. Apalagi, dia melihat saat ini masyarakat Indonesia memiliki social capital yang sangat kuat sekali. “Asal bisa dibangun, bisa dirajut, bisa ditumbuhkan nah itu pembentukan rasa percaya komunikasi yang baik,” kata Budi.

Dia juga mengingatkan, target vaksin terhadap 181,5 juta masyarakat Indonesia yang harus selesai tahun ini. Saat ini, kata Budi tercatat baru 24 persen. “Jadi sisanya 76 persen itu baru ada di trimester kedua. Jadi tahap pertama ini kita tidak mesti terlalu terburu-buru karena nanti akan create memenuhi ekspektasi rakyat,” ungkap Budi.

Lebih lanjut, Budi Sadikin terus memantau lajur dari penyuntikan vaksin. Dia mengajak seluruh masyarakat bersatu agar proses vaksinasi dapat berjalan hingga tuntas. “Hal ini adalah hal yang baik untuk kita semua dan untuk itu kita harus berkoordinasi dengan baik karena saya percaya kalau kita dapatkan itu social capital dari seluruh rakyat Indonesia, kita bangsa yang besar dan kuat kita pasti bisa ini bisa dilakukan,” tutupnya.

Di kesempatan yang sama, Wakil Ketua Komisi IX DPR Charles Honoris mengungkap kalau dirinya optimis pelaksanaan vaksin COVID-19 di Indonesia berjalan dengan lancar. Ini terlihat dari 4 juta masyarakat Indonesia yang sudah melakukan vaksinasi.

“Apakah saya optimis proses distribusi lancar, apakah vaksinasi akan bisa berhasil? Ya saya sangat optimis. Karena melihat angka tadi dan juga melihat animo dari stakeholders di Indonesia. Termasuk pihak swasta yang ingin gotong royong bersama-sama membantu Indonesia segera keluar dari pandemi covid,” kata Charles Honoris. (dtc/dye)

Baca Berita Lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini