Kendal (Sigi Jateng) – Berbagai upaya terus dilakukan Pemerintah Kabupaten Kendal untuk menurunkan level PPKM menjadi level 1. Salah satu upaya yang dikejar yakni vaksinasi lansia yang tinggal 5 persen lagi dari target 60 persen yang ditentukan.
Saat ini vaksinasi lansia di Kendal sudah sebanyak 130 ribuan jiwa atau baru tercapai 55 persen. Sementara dari target vaksinasi secara keseluruhan di Kabupaten Kendal hingga kini sudah mencapai 70 persen lebih, dari total sasaran 802.190 jiwa.
Bupati Dico M Ganinduto mengatakan, kekurangan target vaksinasi lansia diharapkan bisa terpenuhi di pekan ini. Sehingga, level PPKM Kendal bisa turun menjadi level 1 agar aktivitas kegiatan masyarakat stabil.
“Untuk vaksinasi sudah berjalan lancar, hanya yang lansia ini jadi kendala. Untuk itu, kami terus komunikasi dengan pemerintah desa agar membantu. Sehingga bisa sesuai target yang diharapkan. Makanya perlu ketelitian,” kata Dico.
Terpisah, Sekretaris Daerah (Sekda) Kendal, Moh Toha menyampaikan, problem vaksinasi lansia saat ini adalah jumlah sasaran yang semakin sedikit. Baik dikarenakan sasaran lansia dalam keadaan sakit, maupun takut untuk divaksin.
Pihaknya sudah memerintahkan kepada pemerintah desa untuk mencari sasaran lansia secara door to door. Yakni dengan cara pendekatan persuasif agar lansia di Kendal tidak takut untuk divaksin.
“Vaksinasi lansia minimal 60 persen. Kendalanya mencari target semakin sulit. Ada lansia yang memiliki penyakit juga tidak bisa divaksin, ada lagi lansia tidak bisa jalan maka harus didatangi langsung,” ungkapnya.
Selain itu, lanjut Toha, kendala lain dalam mencapai target vaksinasi yakni mengenai keterlambatan stok vaksin untuk dosis kedua. “Sehingga ha itu akan mempengaruhi capaian vaksinasi harian, khususnya kepada lansia,” tandasnya. (Dye)
Baca Berita Lainnya
- Ketua BNPB Apresiasi Manajemen RSI Sultan Agung dalam Mitigasi dan Evakuasi Bencana Banjir
- Ajang PPD 2024, Pemprov Jateng Andalkan Program “Tuku Lemah Oleh Omah”
- Wali Kota Ungkap Upaya Pemkot Semarang Dalam Penanganan Pasca Banjir
- Bank Jateng Gandeng Pemprov Jateng Gelar Mudik Asyik 2024, Tersedia 3.570 Kursi
- Teknologi Modifikasi Cuaca Mulai Diterapkan di Kota Semarang, Berakhir Rabu Besok