SIGIJATENG.ID — Rukun Islam ketiga adalah membazar zakat. Ada dua zakat di dalam Islam, yakni zakat fitrah dan maal. Zakat fitrah ditunaikan umat Islam pada saat bulan Ramadhan dimana batas akhir pembayaran adalah sebelum menjalankan sholat Idul Fitri pada 1 Syawal.
Adapun zakat maal adalah zakat harta kekayaann atau harta benda yang jenisnya banyak, dan masing-masing memiliki tatacara dan syarat tertentu.
Dalam artikel ini, akan kita sampaikan niat zakat fitrah. Sebagaimana ibadah lainnya, seperti sholat, puasa dan haji, ibadah zakat ini juga harus diniati. Karena memang niat adalah salah satu hal yang harus diperhatikan dalam mengerjakan sesuatu. Karena niat akan menjadi penentu sah atau tidaknya pekerjaan atau amalan yang telah dibuat.
Zakat fitrah dapat disalurkan dari awal bulan Ramadan, hingga sebelum pelaksanaan salat idul fitri. Tujuannya adalah sebagai penyucian jiwa dan juga bentuk solidaritas kepada sesama muslim. Tentunya segala yang dilakukan tersebut, dengan niat mengharapkan keridhaan Allah SWT.
Berikut beberapa lafaz niat zakat fitrah; arab, latin, dan artinya
.
1. Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri
ﻧَﻮَﻳْﺖُ أَﻥْ أُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَﻦْ ﻧَﻔْسيْ ﻓَﺮْﺿًﺎ ِﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
(Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri ‘an nafsi fardhan lillahi ta’ala)
“Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri, fardu karena Allah Ta‘ala”
.
2. Niat Zakat Fitrah untuk Istri
ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِﻋَﻦْ ﺯَﻭْﺟَﺘِﻲْ ﻓَﺮْﺿًﺎ ِﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
(Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri ‘an zaujati fardhan lillahi ta’ala)
“Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk istriku, fardu karena Allah Ta‘âlâ”
.
3. Niat Zakat Fitrah untuk Anak Laki-Laki
ﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَﻦْ ﻭَﻟَﺪِﻱْ … ﻓَﺮْﺿًﺎ ِﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
(Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri ‘an waladi fardhan lillahi ta’ala)
“Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak laki-lakiku…. (sebutkan nama), fardu karena Allah Ta‘âlâ”
.
4. Niat Zakat Fitrah untuk Anak Perempuan
ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِﻋَﻦْ ﺑِﻨْﺘِﻲْ … ﻓَﺮْﺿًﺎ ِﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
(Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri ‘an binti fardhan lillahi ta’ala)
“Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak perempuanku…. (sebutkan nama), fardu karena Allah Ta‘âlâ”
.
5. Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri dan Keluarga
ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَنِّيْ ﻭَﻋَﻦْ ﺟَﻤِﻴْﻊِ ﻣَﺎ ﻳَﻠْﺰَﻣُنِيْ ﻧَﻔَﻘَﺎﺗُﻬُﻢْ ﺷَﺮْﻋًﺎ ﻓَﺮْﺿًﺎ ِﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
(Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri ‘anni wa an jami’i ma yalzimuniy nafaqatuhum syar’an fardhan lillahi ta’ala)
“Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku dan seluruh orang yang nafkahnya menjadi tanggunganku, fardu karena Allah Ta‘âlâ”
.
6. Niat Zakat Fitrah untuk Orang yang Diwakilkan
ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَﻦْ (..…) ﻓَﺮْﺿًﺎ ِﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
(Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri ‘an (….) fardhan lillahi ta’ala)
“Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk… (sebutkan nama spesifik), fardu karena Allah Ta‘âlâ”
(Dari Berbagai Sumber)
Berita Terbaru:
- 10 Muharram 1444 H, PIMAJT dan Baznas Santuni Anak Yatim 378 Orang di Kota Semarang
- Dewan Pers Bertemu Fraksi PDIP DPR RI, Serahkan Daftar Inventarisasi Masalah (DIM) RKUHP
- Inilah 4 Tim Lolos Semifinal Piala AFF U-16: Indonesia Bertemu Myanmar Rabu Malam
- Jadwal Liga 1 2022/2023 Pekan Keempat: Cek Jadwal Persib vs PSIS, Persebaya vs Madura United
- Sambut HUT RI Ke-77, Polwan Cantik dari Polda Jateng Kunjungi Sejumlah Sekolah, Apa yang Dilakukan?