BLORA (Sigi Jateng) – Plt Ketua DPC Partai Demokrat Blora, Tety Indarti, membantah terkait mahar politik dalam Pilkada seperti yang dilontarkan mantan ketua DPC Partai demokrat Blora Bambang Susilo.
Hal tersebut disampaikan Tety Indasti saat Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Blora gelar Rapat Koordinasi dan doa bersama dengan DPAC se-Kabupaten Blora, Minggu (14/03/2021).
”Tidak ada mahar apapun, boleh tanya bu Astuti. Ada ketentuannya jika mau mendapatkan rekom di Blora, harus ada 9 kursi yang berangkat. Tapi Demokrat di Blora hanya punya 3 kursi. Pada saat itu Pak Bambang tidak bisa menyediakan sesuai ketentuan tersebut,” tandasnya.
Dalam kesempatan tersebut dirinya juga menyampaikan per tanggal 15 Februari 2021, DPP Partai Demokrat memerintahkan dirinya untuk menjadi Plt Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Blora.
Berita Lainnya:
- 5.108 Petasan Hasil Operasi Pekat Polres Kendal di Disposal, Lokasi Pemusnahan Dijaga Ketat Tim Gegana
- Soal Kelangkaan Gas Melon LPG 3 Kg di Kendal, Ternyata Ini Biang Keroknya
- Layanan Kesehatan di Batang Melonjak Paska Lebaran 2024, Mayoritas Pasien Alami Penyakit Ini
- Lagi, Gunung Ruang Meletus, Masyarakat Sekitar Dievakuasi hingga Luar Radius 6 Km
- Momen Libur Lebaran 2024 Dongkrak Ekonomi Daerah, 16,8 Juta Pemudik Masuk Jawa Tengah
Tety menegaskan, bahwa partai Demokrat di Kabupaten Blora tetap setia kepada ketua umum partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), setia pada SBY dan tunduk patuh pada partai Demokrat.
Tety tak segan-segan apabila ada orang yang mengatasnamakan perwakilan partai Demokrat dari Blora yang hadir di KLB akan melakukan langkah hukum dengan melaporkan secara pidana.
“Seandainya, ada yang mengatasnamakan perwakilan dari Blora akan saya tuntut secara pidana, karna saya sebagai pemegang hak suara tidak pernah memberikan mandat, mendelegasikan pengurus menghadiri KLB di Deli Serdang,” tegas mantan anggota DPRD Jateng ini. (Agung)
