SEMARANG (Sigi Jateng) – Dirlantas Polda Jateng Kombes Pol M Rudy Syarifudin mengatakan angka covid-19 di Jawa Tengah menurun berkat pelaksanaan kegiatan penyekatan PPKM Mikro dan PPKM Darurat.
Hal tersebut disampaikan oleh Rudi saat konferensi pers yang digelar di Loby Mapolda Jateng, Kamis (26/7/2021).
“Saya Dirlantas Polda Jawa Tengah menginformasikan bahwa dengan adanya kegiatan penyekatan dari PPKM sampai dengan PPKM Darurat alhamdulillah angka covid di Jawa Tengah sudah turun,” terangnya saat konferensi pers.
Meski demikian, Rudy menghimbau agar masyarakat tidak lengah dan tetap menerapkan protokol kesehatan. Dirlantas menerangkan pihaknya akan melakukan penyekatan kembali khususnya pada hari libur.
“Kita tidak mengharapkan angka covid ini tinggi kembali, kami akan melakukan penyekatan-penyekatan kembali pada saat jam-jam hari libur, tepatnya pada Jumat, Sabtu dan Minggu,” lanjut Rudy.
Pada hari-hari libur tersebut dianggap banyak pengguna kendaraan datang ke Jateng untuk berekreasi maupun mengunjungi sanak saudara.
“Kami akan lakukan penyekatan secara intensif kembali, tetapi sasarannya bukan melakukan penindakan tetapi kami melakukan edukasi terhadap seluruh pengguna kendaraan,” tuturnya.
Pada pengemudi kendaraan akan dicek apakah sudah mendownload aplikasi peduli lindungi.
“Kalau belum nanti kita akan bantu (mendownload aplikasi peduli lindung), dan kita cek apakah mereka sudah tervaksin, kalo belum kami akan arahkan” lanjut Rudy.
Dirlantas menambahkan vaksinasi adalah program milik pemerintah agar seluruh masyarakat bisa tervaksin. Di Jateng sendiri Polres-Polres telah menyiapkan gerai gerai vaksinasi yang bisa memudahkan masyarakat untuk mendapatkan vaksin.
Penyekatan ini, lanjut Dirlantas akan dilakukan oleh petugas gabungan terutama di rest area.
“Kemarin saya cek rest area dengan Pak Kapolda, kami prihatin. Banyak rest area penuh dan tidak menerapkan protokol kesehatan serta membebaskan mereka duduk tanpa memakai masker,” ungkap Rudy.
Hal tersebut membuat Dirlantas membuat langkah inisiatif untuk melaksanakan penyekatan kembali.
“Kami tidak ingin Jawa Tengah yang sudah turun, gara-gara lengah dan kita tidak ada inisiatif maka angka covid tinggi kembali,” ujar Rudy.
Penyekatan akan dimulai pada minggu ini di seluruh perbatasan-perbatasan kota dan kabupaten. (Mushonifin)
Baca Berita Lainnya
- Sidang Sengketa Pilpres 2024, Kubu 01 dan 03 Dinilai Gagal Buktikan Kecurangan TSM
- Tiga Kader Golkar Dijagokan Maju Pilgub Jateng, Wihaji : Rakyat Sudah Paham, Kita Ikhtiar Semampunya
- Sstt Akan Ada Konser Gilga Sahid di DTW Curugsewu Kendal saat Libur Lebaran 2024, Catat Tanggal Mainnya!
- Penipuan BBM Pertamax di SPBU Terbongkar, Bareskrim Tangkap Lima Orang Tersangka, Begini Motifnya
- Lunas Pajak 100 Persen, Dua Kecamatan di Kendal Dapat Reward