91 Pegawai Kejati Jateng Belum Divaksin dan 1 Pegawai Positif Covid

Pegawai dan pejabat Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah dipantau langsung oleh presiden jokowi dan gubernur Ganjar Pranowo saat menjalani vaksinasi di Gedung Grhadikan Bhakti Praja. (Dok.)

SEMARANG (Sigi Jateng) – Sejak pemberlakuan masa pandemi Covid-19, ada 25 pegawai di lingkup Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Tengah terpapar covid 19. Namun demikian dari jumlah itu sudah 24 orang dinyatakan sembuh. Selain itu dari 271 pegawai, sudah ada 180 orang yang sudah mendapatkan suntikan vaksin tahap dua.

Bambang Haryanto, selaku Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah mengatakan saat ini masih ada 91 pegawai di lingkungannya yang belum divaksin dan masih ada 1 pegawai yang positif covid-19.

“Memang masih ada 91 pegawai yang belum mendapatkan vaksinasi, termasuk tinggal satu orang belum sembuh dari covid. Untuk itu, kami mengajak masyarakat untuk bantu mendoakan agar yang bersangkutan segera sembuh,” kata Bambang Hariyanto.

Sejumlah pejabat dilingkup Kejati Jateng, yang sudah divaksin ada Kajati, Priyanto didampingi Ketua Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD) Wilayah Jateng Widiyatmi Priyanto, Bambang Hariyanto dan Lilik Bambang Hariyanto. Ditambah para asisten mulai, Emilwan Ridwan, Joko Purwanto, Yudha Purnawan Sudjianto, Rina Virawatin, Sumurung P Simaremare dan banyak lagi.

Bambang menambahkan kegiatan vaksinasi yang telah dilakukannya bertepatan dengan kedatangan presiden Joko Widodo di Gedung Gradhika Bhakti Praja Kompleks Kantor Gubernur Jateng. Ia juga bersyukur dengan adanya kegiatan vaksinasi nantinya bisa mencegah penyebaran dan penularan covid, khususnya di lingkungan Kejati Jateng.

“Beliau (Jokowi,red) sempat menegur dan berberbincang-bincang dengan saya. Beliau juga mendoakan agar warga adhyaksa (kejaksaan) selalu sehat,” jelasnya.

Berita Terbaru:

Adapun vaksinasi tahap pertama, lanjutnya, sudah dilakukan pada 24 Febuari 2021 di tempat yang sama. Ia juga bersyukur karena jumlahnya tetap sama yang menjalani vaksin pada tahap pertama dan kedua. Dengan begitu selama di vaksin tidak ada yang terpapar covid.

“Sisanya di harapkan bisa segera menyusul untuk mendapat vaksin,” sebutnya. (Mushonifin)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini