Tingkatkan Hasil Panen Padi, Petani di Blora Pasang Alat Pengusir Tikus Modern

Para petani di Blora, saat menunjukan alat pengusir tikus modern, Rabu (04/03/2020) (foto:agung/sigijateng)

BLORA (Sigijateng) – Serangan tikus yang menyerang sawah petani di Kabupaten Blora membuat kelompok tani Makmur yang berada di Desa Getas Kecamatan Cepu Kabupaten Blora memasang alat mengusir tikus modern yang handal dan aman bagi manusia.

Seperti diketahui, sejumlah petani di Blora meninggal dunia akibat terkena aliran listrik yang digunakan untuk menjebak tikus. Meski membahayakan nyawa, para petani terpaksa memasang jebakan tikus menggunakan aliran listrik untuk membasmi tikus.

Berangkat dari keprihatinan itu, Ketua kelompok Tani Makmur, yang diketua oleh Jazuli nekat membeli dan memasanag alat pengusir tikus yang modern dan aman bagi petani.

Alat ini diberi nama SAGA TM, alat ini menggunakan listrik dengan memanfaatkan energi matahari yang diubah menjadi energi listrik, yang digunakan untuk menghasilkan frekwensi gelombang Ultrasonic.

Inovasi ini diciptakan oleh seorang penggagas dari Madiun, Jawa Timur, H Zamroni, diriset di Mlilir Dolopo Madiun. Tujuanya untuk mencegah nyawa petani melayang tersetrum akibat jebakan tikus yg menggunakan Genset.

Ketua poktan Makmur Jazuli, mengaku sangat terbantu dengan alat ini, Dengan alat pengusir tikus rancangan Kaji Imron, kini petani jadi mudah mengusir tikus tanpa resah resiko tersengat aliran listrik dari Genset serta bisa membantu meningkatkan hasil panen padi.

“Bagus, dengan alat ini sangat terbantu sekali, sebelumnya padi disini rusak dan sekarang adanya alat ini aman serta bisa membantu meningkatkan hasil panen,” kata Jazuli

Dia berharap ada peran pemerintah untuk ikut mendorong para Inovator dalam negeri untuk menciptakan alat dan mesin mesin pertanian modern yg ramah lingkungan.
Kini ketua poktan “Makmur” memasang alat sejumlah 10 unit di sawahnya, dan sudah merasakan manfaatnya penggunaan alat pengusir tikus tenaga surya di lahan seluas 150 hektar.

Sementara itu menurut Imron sapaan akrab H Zamroni, alat ini mudah dioperasikan, Kemampuan 1 mesin ini, mampu mengusir tikus pada luasan lahan pertanian 4 hektar.Tikus tak berani keluar lobang dan mencari tempat sembunyi hingga akhirnya mati kelaparan.

“Karena keprihatinan saya akibat hama tikus yg merusak lahan pertanian, serta banyaknya jatuh korban nyawa akibat tersetrum genset di lahan,” ucap Imron kepada media saat mendampingi para petani di Blora. (Agung)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini