SEMARANG (SigiJateng)- Adanya 20 Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkot Semarang dinyatakan positif covid-19 harus menjadi catatan dan kehiti-hatian bersama.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menyatakan sudah mendapat laporan itu. Ganjar berdoa, para ASN di lingkungan Pemkot Semarang itu bisa segera sembuh.
“Katanya OTG (orang tanpa gejala), kalau OTG ndak papa, nanti kita rawat. Sebenarnya kalau OTG insyaalah mereka bisa cepat sembuh,” katanya saat ditemui di kantornya, Jumat (12/6).
Menurutnya, temuan ASN yang positif covid-19 itu lanjut Ganjar harus menjadi perhatian. Semua ASN harus berhati-hati dalam bekerja melayani masyarakat.
“Seluruh ASN punya resiko kena, karena mereka memang harus bekerja. Makanya, kalau masyarakat bisa memantu mereka bekerja dari rumah, maka mereka tidak akan kena,” ucapnya.
Meski begitu, Ganjar menghormati dan mengapresiasi para ASN yang dinyatakan positif covid-19 itu. Dirinya sudah memerintahkan kepada Wali Kota Semarang, untuk melakukan tracing dugaan penularannya.
- 5.108 Petasan Hasil Operasi Pekat Polres Kendal di Disposal, Lokasi Pemusnahan Dijaga Ketat Tim Gegana
- Soal Kelangkaan Gas Melon LPG 3 Kg di Kendal, Ternyata Ini Biang Keroknya
- Layanan Kesehatan di Batang Melonjak Paska Lebaran 2024, Mayoritas Pasien Alami Penyakit Ini
- Lagi, Gunung Ruang Meletus, Masyarakat Sekitar Dievakuasi hingga Luar Radius 6 Km
- Momen Libur Lebaran 2024 Dongkrak Ekonomi Daerah, 16,8 Juta Pemudik Masuk Jawa Tengah
“Saya minta tracing secepatnya, mereka kenanya di mana. Ketika mereka kena virus itu saat bekerja melayani masyarakat, maka buat saya mereka orang-orang hebat yang berjibaku dan serius mengurus pekerjaannya,” tegasnya.
Meski begitu, pengalaman tersebut membuat semuanya harus berbenah. Kontrol internal harus dilakukan sebagai upaya memproteksi para ASN saat bekerja.
“Kita tidak boleh meremehkan ini, karena kita tidak pernah tahu. Mudah-mudahan mereka segera sembuh. Saya menghormati dan mengapresiasi atas kerja keras mereka,” tutupnya. (Aris)