SEMARANG (SigiJateng) – Polrestabes kembali melakukan pembentukan Kampung Siaga untuk memutus Penularan Covid-19 di Kota Semarang.
Kegiatan yang dilaksanakan pada hari Jum’at (12/6/2020) sore pukul 15.30 itu dilaksanakan serentak di tiga tempat, yaitu; RW 11 Blok J Kel. Gebangsari, Kec. Genuk. RW 03 dan 04 Kel. Tugurejo, Kec. Tugu. Dan RT 3 RW 2 Kel. Wates, Kec. Ngaliyan.
Kasatintelkam Polrestabes Semarang, Guki Ginting, SIK, MSi mengatakan bahwa pada hari ini sudah terbentuk dua puluh satu kampung siaga covid-19.
“Ini adalah kampung ke dua puluh satu (di Kota Semarang),” ujarnya.
Guki Ginting yang melakukan peresmian di RW II Kelurahan Wates Ngaliyan mengatakan bahwa dia memilih kampung itu karena tradisi untuk melakukan disiplin kesehatan sudah dilakukan jauh sebelum covid-19 menyerang.
Kelurahan Wates Kecamatan Ngaliyan sendiri merupakan kampung tematik wisata yang telah ditetapkan tahun lalu oleh Walikota Semarang, Hendrar Prihadi.
“Bisa dilihat di sekitar kampung ini, banyak tanaman hias dan tanaman obat, bahkan di setiap rumah sudah tersedia gentong untuk cuci tangan beserta sabun pembersihnya,” terang Guki.
Senada dengan Guki, Kapolsek Kecamatan Ngaliyan, AKBP R. Justinus membenarkan bahwa warga RW II Kelurahan Wates memang memiliki kesadaran untuk melakuan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di lingkungannya.
- 5.108 Petasan Hasil Operasi Pekat Polres Kendal di Disposal, Lokasi Pemusnahan Dijaga Ketat Tim Gegana
- Soal Kelangkaan Gas Melon LPG 3 Kg di Kendal, Ternyata Ini Biang Keroknya
- Layanan Kesehatan di Batang Melonjak Paska Lebaran 2024, Mayoritas Pasien Alami Penyakit Ini
- Lagi, Gunung Ruang Meletus, Masyarakat Sekitar Dievakuasi hingga Luar Radius 6 Km
- Momen Libur Lebaran 2024 Dongkrak Ekonomi Daerah, 16,8 Juta Pemudik Masuk Jawa Tengah
“Seluruh warga dan perangkat RW di kampung ini rutin kerja bakti, memiliki kebun kelengkeng dan jambu kristal serta banyak tanaman obat,” ungkapnya.
Kampung Wates sendiri memang sudah ditetapkan oleh Walikota Semarang sebagai kampung tematik wisata alam dengan berbagai keunggulannya. Hal itu membuat warga kampung setempat bekerja keras untuk menjaga kebersihan di lingkungannya.
Adapun yang disumbangkan Polrestabes kepada warga antara lain; perlengkapan cuci tangan, thermo gun, face Shield, masker, dan alat semprot elektrik disinfektan. (Mushonifin)