Petugas PPDP KPU Grobogan Segera Datangi Rumah Warga Lakukan Mutarlih

Ilustrasi

GROBOGAN (SigiJateng) – Komisi Pemiliha Umum (KPU) Grobogon terus menjalankan tahapan pelaksanaan pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bupati dan Wakil Bupati Grobogan, 9 Desember 2020.

Kali ini yaitu membentuk Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP), yang merupakan petugas khusus yang akan bertugas melakukan coklit data pemilih telah terbentuk. Waktu pembentukan PDPP yakni mulai 24 Juni hingga 14 Juli mendatang.

“Jumlah anggota PPDP sama dengan jumlah TPS yakni 2.971 orang,” kata Komisioner KPU Divisi Perencanaan Data dan Informasi, M. Machruz, Minggu ( 5/7/2020).

Tugas PPDP membantu KPU Grobogan dalam melakukan pemutakhiran data pemilih (mutarlih). Masa kerja PPDP 15 Juli 2020 – 13 Agustus 2020. Tahapannya sampai saat ini sudah diusulkan PPS dan diserahkan ke KPU Grobogan melalui PPK. Anggota PPDP adalah warga yang duduk di kepengurusan Rukun Tetangga (RT) atau Rukun Warga (RW) atau warga masyarakat yang diusulkan Panitia Pemungutan Suara (PPS) setempat.

“Petugas PPDP akan melakukan coklit langsung ke rumah warga. Diharapkan, semua warga Kabupaten Grobogan terdata sehingga bisa mendapatkan hak suaranya dengan tercatat dalam data pemilih,” terang Machruz.

Pada masa kerja PPDP ini, petugas akan melakukan pencocokan daftar pemilih ke rumah-rumah warga. Pihaknya berharap warga bisa menerima kedatangan PPDP ini dan mempersiapkan NIK (KTP) atau KK-nya.

“Di masa pandemi ini, petugas yang sudah diusulkan dan dibentuk PPS ini mendatangi rumah warga dengan alat pelindung diri yaitu masker, face shield, dan hand sanitizer. Kami menerapkan protokol kesehatan saat petugas datang untuk memuktahirkan data warga,” jelas Machruz.

Tahapan Coklik, PPDP direncanakan akan menjalankan rapid test sebelum melaksanakan tugasnya. Dalam hal ini, tambah Machruz, pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Grobogan untuk melakukan rapid tes.

“Rapid test rencananya tanggal 7-9 Juli 2020. Kemudian, kami berharap kepada PPDP ini dapat menyosialisasikan kepada warga sehingga pemutakhiran data pemilih bisa berjalan dengan baik. Kami juga berharap pada 18 Juli 2020 nanti, KPU melakukan pendampingan terhadap PPDP dalam Gerakan Coklit Serentak juga berjalan dengan baik,” tutupnya.

Sementara, Ketua KPU Kabupaten Grobogan Agung Sutopo menjelaskan, setelah rekrutmen petugas tahap pemutahiran dilakukan untuk memastikan jumlah pemilih.

“Jumlah pemilih bisa bertambah atau berkurang. Karena ada warga yang sekarang jadi TNI dan Polri atau ada juga warga yang sebelumnya masih kecil sekarang sudah dewasa sehingga memiliki hak pilih, ada juga yang sudah meninggal dunis,” katanya.

Diperkirakan, sebanyak 1.163.626 akan mengikuti pemutakhiran data yang dilakukan dengan cara kunjungan ke rumah warga. (aris)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini