SEMARANG (Sigi Jateng) – Menyemarakkan Hari lahir Perhimpunan Remaja Masjid Dewan Masjid Indonesia (PRIMA DMI) ke-5 yang jatuh pada 27 Mei 2020, Pimpinan Wilayah PRIMA DMI Jateng menyantuni lima santri terdampak Covid-19 di Yayasan Pondok Pesantren NAPZA Institusi Penerima Wajib Lapor (IPWL) At-Tauhid Semarang.
Rombongan yang dipimpin oleh Ketua Umum PW PRIMA DMI Jateng, Ahsan Fauzi, diterima Singgih Yonkki Nugroho atay Gus Yongki selaku pengasuh di pesantren yang beralamat di Jl. Gayamsari Selatan II RT 03 RW 03 No. 41 Kelurahan Sendangguwo Tembalang Semarang, Rabu (27/5/2020) petang.
Ahsan Fauzi menuturkan, kunjungannya ke Ponpes yang bergerak dalam rehabilitasi narkoba itu ingin silahturahmi dan berbagi kepada para santri di yayasan tersebut di masa pandemi Covid-19 yang saat hari raya idul fitri tetap tinggal di pesantren alias tidak mudik.
“Hari ini kita (PRIMA DMI, red) ulang tahun ke-5, kita rayakan dengan berbagi rizki dengan santri yang merupakan eks pecandu narkoba yang kini tengah menjalani rehabilitasi di pesantren tersebut. Sekaligus apresiasi kami kepada pimpinan pondok dan santrinya yang taat anjuran pemerintah, tidak mudik dan tetap mengutamakan protokol kesehatan,” ucap pria yang akrab disapa Ahsan itu.
- Jaga Asa 4 Besar, PSIS Bidik Kemenangan Melawan Barito Putera Malam Ini
- Pj Gubernur Jateng Berharap Pemprov dan Pemkot/Pemkab di Kembali Raih Predikat WTP
- Jateng Bersholawat di Kantor Gubernur Hadirkan Habib Bidin, Pj Gubernur Jateng: Semoga Musibah Segera Berlalu
- Sidang Sengketa Pilpres 2024, Kubu 01 dan 03 Dinilai Gagal Buktikan Kecurangan TSM
- Tiga Kader Golkar Dijagokan Maju Pilgub Jateng, Wihaji : Rakyat Sudah Paham, Kita Ikhtiar Semampunya
Kemudian Gus Yongki menuturkan, di lembaga yang ia pimpin saat lebaran ini santri tidak diperkenankan pulang. Menurutnya, sebagai ganti halal bi halal atau silaturahmi dengan orang tua masing-masing difasilitasi dengan silaturahmi virtual.
“Kita fasilitasi dengan video call, zoom meeting, telpon dan lainya. Itu semua kita lakukan bagian untuk turut membantu pemerintah dalam mencegah dan memutus mata rantai Covid-19,” urainya .
Pimpinan lembaga IPWL At-Tauhid Semarang Yang merupakan mitra Kemensos RI itu melanjutkan, pihaknya mengaku bersyukur dan berterimakasih ada perhatian dari teman-teman PRIMA DMI. Ini merupakan suatu kehormatan di milad PRIMA DMI ke-5 tahun 2020 lembaganya dipilih dikunjungi pengurus PW PRIMA DMI Jateng.
“Kami segenap keluarga besar dari Yayasan Rehabilitasi At-Tauhid dan Ponpes At-Tauhid mengucapkan selamat milad yg ke-5 untuk PRIMA DMI. Semoga tambah maju dan tambah bermanfaat untuk umat,” harapnya.
Pria humoris dan murah senyum itu menambahkan, terimakasih atas bantuan atau santunan dari PW PRIMA DMI Jateng.
“Semoga bantuan ini bermanfaat bagi santri kami. Bantuan ini sangat berarti bagi kami karena kita memang kena dampak pandemi corona. Bukan berapa banyak atau nominal yang diberikan, tapi yang lebih utama adalah perhatian dan silaturahmi, harapan kita kedepan semoga kita bisa berkolaborasi bersama dalam melakukan pencegahan dan rehabilitasi untuk korban NAPZA sebagaimana visi-misi kami,” tutupnya. (Mushonifin)