BLORA (Sigi Jateng) – Pasca hari raya Idul Adha, harga sapi di Kabupaten Blora Jawa Tengah mengalami penurunan. Padahal di tahun sebelumnya harga sapi bisa merangkak naik.
Saryono, salah satu pedagang sapi mengatakan, harga sapi turun sekitar Rp 500.000 per ekor. Jika pada Idul Adha lalu harga sapi.sekitar Rp 18.000.000 kini turun menjadi Rp 17.500.000.
“Iya turun 500 ribu. Itu untuk sapi yang lokal. Untuk yang jenis lain saya kurang tahu, soalnya saya gak jual. Mungkin juga turun juga,” ucapnya Kamis (6/8/2020).
Pedagang lain, Teguh mengungkapkan, harga sapi saat ini mengalami penurunan sekitar Rp 500.000 sampai Rp 1.000.000. Penurunan terjadi hampir seluruh jenis sapi.
“Setelah hari raya ini, harga sapi anjlog mas. Yang semula 18 juta sekarang jadi 17 sampai 17,5 juta. Padahal tahun sebelumnya, harga sapi bisa naik sampai 1 juta,” katanya.
Teguh menduga, penurunan harga sapi diduga dampak merebaknya virus Corona. Selain itu, hingga masih tutupnya Rumah Pemotongan Hewan usai Idul Adha sehingga belum banyak pembeli daging sapi.
Baca Berita Lainnya
- Kinerja Pemprov Jateng 2023 Alami Peningkatan, Banyak OPD, Kota dan Kabupaten Raih Penghargaan
- Inilah Lima Keutamaan Membaca Al Quran Menurut Kitab Riyaadhus-Shaalihiin
- Wakil Ketua Komisi Komunikasi dan Edukasi BPKN Pantau Pasar di Tangerang Selatan
- Stabilkan Harga Pangan Jelang Lebaran, Pemprov Jateng Kembali Gelar Pasar Murah
- Polres Magelang Kota Ungkap 3 Perkara Penyalaggunaan Narkoba, Empat Orang Diamankan
“Yang pertama itu memang karena Corona, jadi banyak pembeli luar kota yang gak berani masuk ke Blora. Yang kedua karena tempat jagal juga masih tutup habis lebaran. Jadi ini banyak sapi yang beredar di pasaran,” ungkapnya.(Agung)