PURWOREJO (SigiJAteng) –Setelah hampir tiga bulan ditutup sejak 16 Maret lalu, hari ini (12/6) Alun-alun Purworejo resmi dibuka kembali untuk umum. Ditandai dengan pelepasan cross line (pita pembatas) dan penyemprotan disinfektan oleh petugas Satpol PP Damkar dan Dinas Pariwisata Budaya (Dinparbud) Kabupaten Purworejo.
“Mulai besok, Sabtu (13/6), masyarakat sudah boleh berkativitas di alun-alun. Hari ini cross line (garis batas) sudah kita buka dan kami lakukan oenyemprotan disinfektan. Untuk play ground dan fasilitas olah raga tetap kita batasi pengunjungnya,” jelas Kepala Dinas Pariwisata dan Budaya, Agung Wibowo didampingi Kasatpol PP Budi Wibowo.
Agung menjelaskan bahwa jika pengunjung play ground dan fasilitas olah raga banyak, akan dipakai pembatasan waktu seperti di tempat arena bermain di mall.
Tempat-tempat pariwisata yang ada di Kabupaten Purworejo, baik yang dikelola swasta, desa maupun kabupaten pun sudah bisa beroperasi dengan SOP tertentu. “Pengelola harus menyediakan APD standar bagi penjaga, tempat cuci tangan bagi pengunjung dan mengatur cara bertransaksi. Jika pengelola melanggar SOP akan kami tutup,” tegas Agung Wibowo.
Ada dua obyek wisata yang belum akan dibuka, yaitu Gua Seplawan dan Kolam Renang Artatirta karena pertimbangan tertentu.
Paseban dan Amphi Theatre yang terletak di alun-alun juga belum diperkenankan untuk berkegiatan, tapi boleh untuk tempat istirahat dengan syarat tetap jaga jarak dan pakai masker. Bangku-bangku di seputar alun-alun disilang untuk memberi jarak.
“Museum Tosan Aji sudah kami persiapkan dibuka untuk umum. Bagi pengunjung akan diberi stiker suhu tubuh. Stiker hijau untuk yang suhu tubuhnya di bawah 37°C, stiker kuning 37°C-38° C dan stiker merah untuk yang suhu tubuhnya di atas 38° C,” jelas Agung.
- Merti Desa Buka Luwur Nyi Pandansari, Gunungan Hasil Bumi Ludes Jadi Rebutan Warga Boja
- Gas LPG 3 Kg Masih Sulit Didapat, Warga Batang Berburu hingga Pekalongan
- Lapas Tegal Terancam Banjir Rob, Kakanwil Kemenkumham Jateng Ingatkan Hal Ini
- Masyarakat Apresiasi Pelayanan Maksimal Polri di Arus Mudik Lebaran 2024
- Langit Pekalongan Dilintasi 3 Ribu Penerbangan Saban Hari, AirNav Terima 12 Laporan Pilot Soal Balon Udara Terbang Liar
Museum Tosan Aji menetapkan standar protokol kesehatan dengan ketat, transaksi pembelian tiket pun tidak bersentuhan dengan uang. Ke depannya, Dinparbud mempertimbangkan untuk menggunakan mata uang elektronik untuk transaksi di tempat-tempat wisata. (Nurul MU)