Melalui Gerakan SESAMI, KKN UIN Walisongo Semarang Edukasi Masyarakat Bikin Hand Sanitizer Alami

Mahasiswa KKN UIN Walisongo kelompok 73 sedang membagikan hand sanitizer kepada masyarakat Desa Pongangan, Kec. Gunung pati, Kota semarang (21/10/2020). ( foto dok kkn)

SEMARANG (SigiJateng) – Merebaknya kasus terkomfirmasi positif Covid-19 di Indonesia, memaksa seluruh elemen masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan. Berbagai upaya dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Salah satunya melalui Gerakan 3M (Mencuci tangan, Memakai masker dan Menjaga jarak). Oleh karena itu banyak produk-produk diburu masyarakat untuk melaksanakan Gerakan tersebut.

Hand sanitizer menjadi produk yang banyak dicari masyarakat. Karena penggunaannya yang dinilai lebih praktis serta memungkinkan digunakan ketika keadaan sulit untuk mencuci tangan. Hand sanitizer hadir sebagai produk yang efektif dan efisien sebagai alternatif menjaga kebersihan dan Kesehatan tangan. Hal ini mempengaruhi tingginya permintaan hand sanitizer dan menyebabkan kelangkaan di pasaran. Melihat permasalahan ini mahasiswa KKN UIN Walisongo Semarang kelompok 73 membentuk Gerakan SESAMI (SEbar hand SAnitizer alaMI).

Melalui Gerakan ini mahasiswa KKN UIN Walisongo Semarang memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pembuatan hand sanitizer alami yang berbahan dasar daun sirih dan jeruk nipis.

Pelatihan dilaksanakan di Kelurahan Pongangan kecamatan Gunung Pati kota Semarang yang bertempat di salah satu rumah warga pada Rabu (21/10/2020). Kegiatan ini melibatkan masyarakat desa Pongangan terutama dari kalangan ibu-ibu.

“Kami berharap setelah adanya kegiatan ini, masyarakat bisa membuatnya di rumah masing-masing sehingga dapat digunakan dikehidupan sehari-hari. Karena bahan-bahan yang digunakan mudah didapatkan dan terjangkau,” kata Sabrina selaku coordinator KKN kelompok 73.

Selanjutnya hand sanitizer alami tersebut dibagikan kepada masyarakat. Masyarakat sangat antusias mengikuti kegiatan ini.

“Saya senang dengan adanya kegiatan ini. Sangat bermanfaat dan bisa dipraktekkan di rumah masing-masing,” ujar Mardiyah, salah satu warga yang berpartisipasi dalam kegiatan ini.

Sementara itu kepala kelurahan Pongangan, Saluri menyambut baik Gerakan ini. Karena sangat bermanfaat bagi masyarakat. “Kegiatan ini mampu menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya mematuhi protocol Kesehatan dalam rangka mencegah penyebaran covid-19,” kata Saluri. (Al/aris)

Baca Berita Lainnya

Catatan Redaksi: Bersama lawan virus corona. Sigijateng.id, mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, lakukan 3M (Wajib Memakai Masker, Wajib Mencuci Tangan, Wajib Menjaga Jarak Hindari Kerumunan).

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini