SEMARANG (Sigi Jateng) – Tim survey dari Aliansi Gerakan Buruh Berjuang (GERBANG) bersama anggota Dewan Pengupahan Kota Semarang Unsur Serikat Pekerja atau Serikat Buruh dan Anggota Komisi D DPRD Kota Semarang yang diwakili oleh Rahmulyo Adi W melakukan survey Kebutuhan Hidup Layak (KHL) di pasar-pasar dan tempat-tempat perbelanjaan pagi ini Rabu (29/7/2020) mulai 07.30 hingga 10.30 WIB.
Koordinator Gerbang, Zainuddin mengatakan survey ini dilakukan Guna memperjuangkan kenaikan UMK tahun 2021 dan menjaga agar daya beli buruh tetap terjaga sehingga diharapkan bisa mengurangi angka kemiskinan di kota Semarang.
“Turunnya inflasi dan pertumbuhan ekonomi juga dipengaruhi oleh daya beli termasuk daya beli buruh. Rendahnya daya beli juga dapat berdampak pada peluang naiknya angka kemiskinan,” ujarnya di sela-sela survey.
Zainuddin berharap dari hasil survey ini bisa menjadi acuan walikota untuk menetapkan UMK Kota Semarang tahun 2021.
“Untuk selanjutnya hasil survey tersebut diharapkan bisa dijadikan acuan oleh wali kota Semarang dalam mengusulkan UMK tahun 2021,” jelasnya.
Anggota Komisi D DPRD Kota Semarang Rahmulyo Adi W mengatakan, dirinya dan tim dari GERBANG serta serikat buruh dan pekerja akan merilis hasil survey pekan depan.
“Rilis hasil survey akan kami publikasikan setelah survey di 5 pasar. Mungkin Jumat atau Senin,” jelasnya.
Hari ini tim survey sudah melakukam survey di pasar Karangayu dan besuk dilanjutkan pasar lainnya seperti pasar Mangkang, Langgar, Pedurungan dan Jatingaleh. (Mushonifin)
Baca Berita Lainnya
- Jaga Asa 4 Besar, PSIS Bidik Kemenangan Melawan Barito Putera Malam Ini
- Pj Gubernur Jateng Berharap Pemprov dan Pemkot/Pemkab di Kembali Raih Predikat WTP
- Jateng Bersholawat di Kantor Gubernur Hadirkan Habib Bidin, Pj Gubernur Jateng: Semoga Musibah Segera Berlalu
- Sidang Sengketa Pilpres 2024, Kubu 01 dan 03 Dinilai Gagal Buktikan Kecurangan TSM
- Tiga Kader Golkar Dijagokan Maju Pilgub Jateng, Wihaji : Rakyat Sudah Paham, Kita Ikhtiar Semampunya