Jakarta (Sigi Jateng) – Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri Komjen Pol Drs Agus Andrianto meminta jajaran kepolisian yang terlibat dalam Operasi Terpusat Kontinjensi Aman Nusa II-Penanganan COVID-19 terus memantau situasi dan perkembangannya. Sebab, tak lama lagi Ramadan datang, sementara pandemi virus corona masih berlangsung.
Agus menyampaikan itu saat memimpin rapat evaluasi Operasi Aman Nusa II 2020 di Baharkam Polri, Jakarta, seperti dikutip antara, Rabu (8/4). Rapat itu diikuti para kepala satuan tugas (Kasatgas) 1-6, Kapusdalops, Kasetops, Kaposko, Kaminops dan Kasubsatgas Opspus Kontinjensi Aman Nusa II-Penanganan Covid-19.
“Kepada para kasatgas agar membuat rencana kegiatan operasi, per satgas dan subsatgas, menyesuaikan perkembangan situasi termasuk antisipasi kegiatan masyarakat menjelang Ramadan dan Idulfitri 2020,” ujarnya.
- Jaga Asa 4 Besar, PSIS Bidik Kemenangan Melawan Barito Putera Malam Ini
- Pj Gubernur Jateng Berharap Pemprov dan Pemkot/Pemkab di Kembali Raih Predikat WTP
- Jateng Bersholawat di Kantor Gubernur Hadirkan Habib Bidin, Pj Gubernur Jateng: Semoga Musibah Segera Berlalu
- Sidang Sengketa Pilpres 2024, Kubu 01 dan 03 Dinilai Gagal Buktikan Kecurangan TSM
- Tiga Kader Golkar Dijagokan Maju Pilgub Jateng, Wihaji : Rakyat Sudah Paham, Kita Ikhtiar Semampunya
Alumnus Akademi Kepolisian 1989 itu menambahkan, berdasarkan data per 7 April 2020 jumlah kasus COVID-19 secara global sudah mencapai 1.214.466. Adapun kematian akibat COVID-19 mencapai 67.767 jiwa di 211 negara.
Di Indonesia, tutur Agus, jumlah kasus COVID-19 yang sudah terkonfirmasi per 7 April 2020 mencapai 2.738 di 32 provinsi. Dari jumlah itu ada 221 yang meninggal dunia, sedangkan 204 dinyatakan sembuh.
Polisi yang punya karier panjang di bidang reserse itu menegaskan, dari data tersebut ada beberapa hal yang harus ditindaklanjuti. Agus pun menginstruksikan anggota Polri yang menjadi Kasatgas COVID-19 di daerah membuat program untuk memudahkan input data dan mengompilasikannya guna keperluan evaluasi.
Agus pun menyiapkan penghargaan bagi polda yang bisa menyajikan data terbaik. “Akan diberikan skor kepada polda yang rajin dan tidak. Buat daftar ranking dan berikan reward,” katanya.
Lebih lanjut Agus juga mengingatkan jajaran Polri bertindak hati-hati dan cermat dalam mengawal kebijakan pemerintah tentang penanggulangan virus corona. “Bantuan-bantuan baik dari pemerintah, Polri, maupun pihak-pihak swasta agar dikawal supaya bisa sampai sesuai dengan tujuan yang sudah direncanakan,” ujarnya.(jpnn/dye)