Jakarta (Sigi Jateng) – Hingga akhir semester I 2020 ini, serapan anggaran di kementerian sosial telah mencapai 64 persen atau tertinggi dari seluruh kementerian dan lembaga yang ada.
“Saat ini kita masih yang tertinggi. Kita harapkan sesuai dengan perintah Presiden di enam bulan ke depan bisa menjadi penyerap anggaran yang tertinggi,” kata Mensos RI, Juliari P Batubara usai rapat koordinasi evaluasi tengah 2020 semester I dan percepatan pelaksanaan anggaran 2020 di Jakarta, Selasa (21/7).
Juliari P Batubara mengatakan rapat evaluasi tersebut diperlukan guna mengetahui program kerja yang telah dilaksanakan selama enam bulan terakhir termasuk realisasi anggaran.
Dalam rapat tersebut, kata Juliari, Kementerian Sosial (Kemensos) juga membahas program kerja yang akan dilaksanakan selama enam bulan ke depan terutama terkait penyaluran bantuan sosial (bansos) penanganan COVID-19.
Pada awalnya atau di awal 2020 anggaran yang dikucurkan oleh pemerintah kepada Kemensos yaitu Rp62,8 triliun. Namun, saat ini anggaran tersebut naik drastis yaitu Rp124 Trilliun.
Baca Berita Lainnya
- Ketua BNPB Apresiasi Manajemen RSI Sultan Agung dalam Mitigasi dan Evakuasi Bencana Banjir
- Ajang PPD 2024, Pemprov Jateng Andalkan Program “Tuku Lemah Oleh Omah”
- Wali Kota Ungkap Upaya Pemkot Semarang Dalam Penanganan Pasca Banjir
- Bank Jateng Gandeng Pemprov Jateng Gelar Mudik Asyik 2024, Tersedia 3.570 Kursi
- Teknologi Modifikasi Cuaca Mulai Diterapkan di Kota Semarang, Berakhir Rabu Besok
“Tentunya dengan anggaran yang besar diperlukan kecepatan bekerja dan juga kehati-hatian,” ujar politikus PDI-P itu.
Meskipun serapan anggaran di kementerian tersebut tergolong tinggi, Mensos yang pernah menempuh pendidikan di Riverside City College dan Chapman University itu menegaskan tetap mengedepankan prinsip akuntabilitas dalam bekerja. (Ant/dye)