Begini Kondisi Pasar Peterongan Saat Pagebluk Corona

Suasana Pasar Peterongan Semarang, Selasa (7/4/2020). (Mushonifin/Sigi Jateng)

SEMARANG (SigiJateng) – Sekitar 40 persen pedagang di Pasar Peterongan Semarang meliburkan diri untuk mewaspadai penularan virus corona. Tri Utomo, Kepala Pasar Petorangan mengungkapkan bahwa para pedagang rata-rata sudah menyadari resiko jika tetap berdagang dan bergerombol di pasar.

“Akibat dampak corona ini pedagang di pasar peterongan banyak yang libur, sekitar 40 persen. Para pedagang juga takut akan penularan virus ini jika mereka masih bergerombol seperti biasanya,” ujar Utomo, Selasa (7/4/2020).

Mayoritas pedagang yang meliburkan diri adalah pedagang kuliner dan konveksi. Untuk pedagang kebutuhan pokok dan sembako masih berjualan, ini dikarenakan masih banyak masyarakat yang membutuhkan keberadaan sembako.

“Pedagang-pedagang yang libur rata-rata pedagang konveksi dan kuliner, tapi mereka terkadang bergilir liburnya. Tapi untuk pedagang-pedagang kebutuhan pokok masih banyak yang jualan karena masyarakat juga banyak yang cari,” jelasnya.

Demikianpun dengan para pembeli yang tidak seramai dulu lagi. Para pembeli biasanya sudah mulai sepi sejak mulai jam 10 pagi. Sama halnya di malam hari, kondisi pasar tak jauh berbeda, biasanya mulai pukul 21.00 WIB sudah mulai berangsur sepi.

“Para pembelipun demikian, mereka kalau sudah di atas jam 10 (pagi) pasti sepi. Untuk berdagang malam haripun paling jam 9 malam sudah tutup karena pelanggan sepi juga,” ujar pria yang akrab disapa Pak Uut ini.

Pihak pasarpun selalu waspada dengan terus berkoordinasi dengan pihak gugus tugas penanggulangan virus corona.

“Kami juga masih menunggu himbauan pemerintah, dalam hal ini gugus tugas penanggulangan virus corona terkait dengan bagaimana kondisi pasar karena wacana yang muncul masa siaga corona akan diperpanjang sampai Juni atau Juli,” ujarnya.

“Sampai saat ini kami terus mengawasi kondisi pedagang agar selalu waspada terhadap penularan virus. Tapi pedagang dan pembeli juga sudah menyadari itu jadi kami mudah memberikan himbuauan,” pungkasnya. (Mushonifin)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini