Wow, Anggaran Belanja Pemain PSIS Naik Dua Kali Lipat

Skuad tim PSIS tahun 2018 yang sukses menempati posisi 10 Liga 1. PSIS akan resmi latihan untuk mengikuti Liga 1 2019 pada bulan Maret

sigijateng.id  Semarang – Lebih tingginya target PSIS di Liga 1 tahun 2019 dibanding tahun 2018 diimbangi dengan alokasi anggaran belanja pemain. Tahun 2019 ini, manajemen PSIS melipatkan anggaran untuk alokasi pemain naik hingga hampir dua kali lipat. Kalau musim kemarin hanya Rp 8 miliar tahun ini Rp 15 miliar.

“Kalau 2018 kemarin untuk belanja pemain sekitar Rp 8 miliar kini Rp 15 miliar. Jadi ada peningkatan karena target prestasinya juga naik,” kata Direktur Keuangan PSIS, Swasti Aswagati, Jumat (11/1/2019).

Dia menegaskan, saat ini manajemen terus bergerak mencari pemain dengan diam diam. Pihaknya menerapkan operasi senyap untuk memburu pemain. Disisi lain, PSIS juga menunggu regulasi manual liga yang akan diketok pada Kongres PSSI yang akan digelar 20 Januari 2019. Setelah jelas semuanya, manajemen akan langsung tancap gas.

“Kalau sekarang ditanya saat ini pemain asingnya siapa, ya kita menunggu kongres. Bagaimana jika nanti hasil kongres regulasinya tidak pakai pemain asing. Prinsipnya kita tetap bergerak dalam operasi senyap,” terangnya.

Menghadapi Liga 1 tahun 2019, setidaknya PSIS telah mendapatkan sponsor pertama,  yakni Kuku Bima Ener-G!. Kuku Bima Ener-G! merupakan salah satu produk dari PT. Sidomuncul yang terkenal sebagai pabrik jamu dan terletak di Ungaran, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.

Kuku Bima Ener-G! resmi memperpanjang kontrak sponsorship bersama PSIS Semarang selama satu tahun hingga 2020. Nantinya, logo Kuku Bima Ener-G! akan ditempatkan di lengan sebelah kanan jersey yang dikenakan oleh para pemain.

“Terima kasih untuk PT. Sidomuncul. Tahun ini adalah tahun kedua mendukung PSIS melalui sponsor produk Kuku Bima Ener-G!. Sidomuncul adalah satu-satunya pabrik di Semarang yang mendukung PSIS. Harapan saya ke depan, semakin banyak yang akan ikut bergabung,” tandasnya. (ris/zal)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini