Teror Pembakaran Kendaraan Berlanjut, Kali ini Mobil Milik Warga Karangayu Cepiring Kendal

Polisi sedang melakukan olah TKP dengan memeriksa mobil korban yang dibakar orang tidak dikenal, Selasa (5/2/2019) pagi.

SIGIJATENG.ID, Kendal – Lagi, aksi pembakaran mobil yang dilakukan orang tak dikenal terjadi di wilayah kabupaten Kendal, Selasa (5/2/2019). Kali ini yang dibakar adalah mobil milik Nawang Sumirat, warga Desa Karangayu Kecamatan Cepiring.

Selasa pagi sekitar pukul 05.00 WIB usai sholat subuh, mobil korban yang diparkir di garasi rumahnya tiba-tiba terbakar. Tidak jelas siapa pelakuknya. Kini pelaku masih dalam pencarian aparat kepolisian. Modusnya  adalah mobil dibakar dengan cara disiram menggunakan bensin pada kap bagian depan mobil, kemudian pelaku langsung kabur . 

Masih beruntung. Peristiwa itu langsung diketahui korban, sehingga korbanpun langsung berusaha memadamkannya. Mobil terbakar dibagian depannya. Ada sedikit bekas api di bagian depan sebelah kiri mobil yang terbakar. 

Menurut warga setempat, Priyo saat itu dirinya baru saja masuk rumah setelah pulang dari masjid menunaikan solat Subuh. Kebetulan rumahnya tak jauh dari rumah korban. Tiba-tiba terdengar suara motor dari depan rumah.

“Saya tidak tahu persis kejadiannya. Begitu saya masuk rumah dan menyalakan televisi, dari luar terdengar suara berisik sepeda motor, sepertinya jenis RX King di depan rumah (korban) itu,” tutur Priyo tetangga korban. 

Belum sempat keluar rumah, beberapa saat kemudian warga sudah berdatangan, ramai berkumpul di depan rumah korban. Ternyata mobil korban baru saja dibakar orang.

Kepala Desa Karangayu Ahmad Riyadi mengatakan, berdasarkan informasi yang didapat dari warga, pelaku beraksi berjumlah dua orang naik sepeda motor. 

“Dari informasi yang saya peroleh, pelaku ini melempar suatu benda mengarah garasi rumah yang ada mobil terparkir dan langsung kabur ke arah timur,” terangnya. 

Kejadian itu langsung dilaporkan polisi. Anggota inafis Polda Jateng yang tiba dilokasi lalu melakukan penyelidikan dan memasang garis polisi serta ditutup dengan kain terpal. (Dye) 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini