Semen Gresik Droping Air Bersih 80 Ribu Meter Kubik untuk Ribuan Warga Rembang

Kepala Departemen Komunikasi dan Hukum PT Semen Gresik Gatot Mardiana, Kapolres Rembang AKBP Pungky Bhuana Santoso, dan Wakapolres Rembang Kompol Sumaryono mendistribusikan air bersih bantuan PT Semen Gresik ke warga Desa Pranti Kecamatan Sulang, Kabupaten Rembang. ( foto dok semen gresik).

SIGIJATENG.ID, Rembang – Melalui berbagai progam Corporate Social Responsibility (CSR), PT Semen Gresik berkomitmen hadir dan berkontribusi positif dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat.

Saat musim kemarau berkepanjangan seperti sekarang ini, Semen Gresik menghadirkan solusi, baik permanen maupun temporer untuk membantu meringankan beban yang dialami warga.

Solusi permanen seperti yang diterapkan di sejumlah desa sekitar perusahaan salah satu contohnya Dukuh Wuni Desa Kajar Kabupaten Rembang. Sedang solusi temporer berupa bantuan droping air bersih untuk ribuan warga belasan kecamatan yang ada di Kabupaten Rembang.

Misalnya di Desa Pranti Kecamatan Sulang Kabupaten. PT Semen Gresik Rembang yang diwakili Kepala Departemen Komunikasi dan Hukum PT Semen Gresik Gatot Mardiana datang bersama Kapolres Rembang AKBP Pungky Bhuana Santoso, Wakapolres Rembang Kompol Sumaryono, Manajer CSR PT Semen Gresik Suwoko dan Kepala Desa Pranti Dahlan tiba di lokasi telah untuk droping air bersih.

“Terima kasih. Bantuan ini sangat membantu saat musim kemarau seperti sekarang ini. Warga tak punya sumber air yang bisa diandalkan, terpaksa kami membeli air galon untuk minum. Kalau mandi dan mencuci kami memakai air sungai,” kata salah seorang warga Ahmadun dengan muka berseri-seri.

Selain Desa Pranti, kegiatan droping air bersih hasil kolaborasi antara PT Semen Gresik dan Polres Rembang juga akan digelar di sejumlah titik lainnya. Masih ada 14 tangki atau 70 ribu liter air bersih yang siap didistribusikan untuk mengatasi krisis air bersih yang dialami warga sejumlah desa di Kabupaten Rembang.

“Semoga bantuan air bersih ini bisa meringankan beban saudara-saudara kita yang membutuhkan,” ujar Kapolres Rembang AKBP Pungky Bhuana Santoso.

Kepala Departemen Komunikasi dan Hukum PT Semen Gresik Gatot Mardiana mengatakan perusahaan berkomitmen hadir dan sekaligus bermanfaat dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat. Wujud komitmen itu beragam. Seiring persoalan krisis air bersih yang dialami warga, pihaknya pun menggelontorkan bantuan air bersih seperti yang dilaksanakan bersama Polres Rembang.

Selain dengan Polres Rembang, PT Semen Gresik juga bekerjasama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Rembang. Ada 18 desa di 11 kecamatan yang akan dibantu droping air bersih.

Rinciannya Desa Bogorejo, Dadapan, Lemah Putih (Kecamatan Sedan); Desa Pranti, Jati Mudo, Sulang dan Pedak (Kecamatan Sulang); Desa Sumbangrejo dan Ketangi (Kecamatan Pamotan); Desa Kedung dan Waru Gunung (Kecamatan Pancur); Desa Tlogotunggal (Kecamatan Sumber); Desa Banggi Petak (Kecamatan Kaliori); Desa Selopuro (Kecamatan Lasem); Desa Manggar (Kecamatan Sluke); Desa Banyuurip (Kecamatan Gunem); Desa Temperak (Kecamatan Sarang) dan Desa Sumbergayam (Kecamatan Kragan).

“Total ada ribuan KK yang dibantu,” jelas Gatot Mardiana.

Progam bantuan air bersih PT Semen Gresik, kata Gatot Mardiana sudah dilakukan sejak 2016.  Bentuk kegiatannya beragam mulai dari mencarikan sumber air, pembangunan tandon dan pipanisasi air bersih untuk dimanfaatkan warga. Bahkan ada juga yang diarahkan untuk irigasi pertanian maupun kepentingan lainnya. Semisal pembangunan Embung Tegaldowo dan Embung Banyu Sumurup.”Komitmen Semen Gresik ingin tumbuh, berkembang serta berkontribusi positif untuk masyarakat dan daerah,” tandas Gatot Mardiana. (Aris)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini