Okupansi Hotel Diprediksi Meroket di Momentum Lebaran

ilustrasi istimewa


SIGIJATENG.ID
, Semarang – Pada awal dan pertengahan Ramdhan, Okupansi Hotel di Semarang terbilang lesu. Adapun okupansi hotel diprediksi akan menanjak jelang Lebaran.

Wakil Ketua Perhimpunan Hotel Restoran Indonesia (PHRI) Jawa Tengah Bambang Mintosih mengatakan untuk menutup lesunya okupansi pada Ramadhan ini, hotel mencoba menutup dengan strategi menggelar paket buka puasa bersama.

“Okupansi hotel di Semarang maksimal 50 persen saja. Jadi fokus yang digarap adalah paket buka puasa. Secara bertahap, okupansi akan naik jelang Lebaran dan arus mudik. Kalau di Semarang ini pada H+1 okupansi bisa meroket naik sampai 100 persen,” ujarnya, Selasa (14/5/2019).

Pada momentum Lebaran dan arus balik, diprediksi akan berpengaruh pada okupansi hotel mengingat mulai bergeliatnya sektor pariwisata. Terlebih, pariwisata Kota Semarang saat ini semakin berkembang, sehingga akan bisa mendongkrak okupansi hotel.

“Pastinya beberapa destinasi wisata baru ini akan berpengaruh terhadap tingkat okupansi perhotelan di Semarang di momentum lebaran dan arus balik,”imbuhnya. (Dian)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini