Karnaval 2019 Meriah, Ajang Pelestarian Seni dan Budaya Kabupaten Kendal

Bupati Mirna terlihat anggun dan cantik dalam acara pawwai dan karnaval, Sabtu (31/8/2019). (Foto Dye/sigijateng.id)

SIGIJATENG.ID, Kendal – Setidaknya lima kabupaten di Jawa Tengah ikut meriahkan pawai dan karnaval HUT ke 414 Kabupaten Kendal serta HUT ke 74 Kemerdekaan RI yang di helat di Kecamatan Kaliwungu, Sabtu (31/8/2019).

Ke lima kabupaten yang turut serta memeriahkan pawai pembangunan dan kebudayaan Kabupaten Kendal tersebut yakni Kabupaten Batang, Pemalang, Magelang, Demak dan Kota Pekalongan. Terlaksananya acara tersebut juga tidak lepas akan peran dan kiprah dari Dewan Kesenian Kendal.

Pawai budaya dan pembangunan yang mengambil start di jalan raya pantura Semarang – Kaliwungu tersebut tak pelak arus lalu lintas yang melintas di jalur itu terpaksa dialihkan ke jalur arteri jalan lingkar Kaliwungu utara agar tidak terjadi kemacetan.

Ribuan warga Kendal dan sekitar sejak pagi hingga siang berjubel memenuhi tepian sepanjang jalan mulai dari PT APF hingga finis di Alun-alun Kaliwungu. Mereka nampak antusias ingin menyaksikan gelaran even tahunan yang dihelat Pemkab Kendal.

Sementara itu, iring-iringan kereta hias yang melintas di tengah-tengah jalur karnaval disambut sorak-sorai masyarakat. Terlebih, Bupati dr Mirna Annisa bersama keluarga diikuti Forkompimda sepanjang jalan melambaikan tangan dan menyapa masyarakat.

Balutan gaun mewah berwarna biru langit hasil karya dari Ndaruwati Candra lestari warga asli Kendal membuat Bupati Mirna terlihat anggun dan cantik. Hal itu justru dimanfaatkan oleh masyarakat untuk bisa berswafoto dengan orang nomor satu Kendal ini.

“Kegiatan karnaval tahun 2019 ini kita mengubah konsep yakni menyatukan banyak kelompok kesenian di Kabupaten Kendal. Alhamdulillah bisa menjadi satu kelompok yang menampilkan suatu sajian kolosal, dan terlihat sangat kompak serta lebih baik dalam melestarikan budaya,” tutur Mirna Annisa.

Sementara itu, Ketua panitia Karnaval Pembangunan dan Budaya, Dwianto mengatakan di tahun ini Kendal sendiri menampilkan sebanyak 16 Kontingen ditambah 5 kontingen dari kota dan kabupaten lainnya yang juga turut serta memeriahkan acara ini.

“Pada tahun ini kontingen tidak lagi dibagi dalam tiap kecamatan, melainkan kami menggabungkan tiap kesenian dan potensi yang serupa di tiap kecamatan untuk ditampilkan dalam karnaval ini,” ucap dia yang juga menjabat sebagai Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Kabupaten Kendal.

Disela-sela karnaval, dihadapan panggung kehormatan setiap kelompok menyajikan berbagai pementasan seni dan budaya secara kolosal. Salah satu diantaranya yakni kesenian Barongan Kendal sebanyak 40 kelompok yang ditampilkan secara kolosal. (Dye)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini