SIGIJATENG.ID, KENDAL – Tercatat ada sebanyak 60 pengacara yang tergabung dalam Persatuan Advokat Indonesia Kabupaten Kendal hingga saat ini. Keberadaan Peradi Kendal, diharapkan bisa memberikan peran dalam membantu masyarakat saat menghadapi permasalahan yang dihadapi.
Koordinator Peradi Wilayah Jateng, Djunaidi mengatakan tak sedikit masyarakat dari keluarga kurang mampu kerap mengalami kendala ketika menghadapi masalah hukum. Mereka juga enggan menggunakan jasa pengacara sebab harus mengeluarkan sejumlah uang.
“Saya ingatkan pengurus Peradi Kendal agar memberikan bantuan hukum kepada klien dari keluarga kurang mampu. Jangan hanya sekadar mengejar materi. Pendampingan hukum secara cuma-cuma juga perlu dilakukan,” kata dia usai peresmian kantor sekretariat DPC Peradi Kendal, yang berada di lantai II Pasar Kendal Permai, kemarin.
Dirinya berharap, keberadaan kantor sekretariat yang baru bisa mendekatkan diri dengan masyarakat. Salah satunya membantu masyarakat yang sedang tersandung masalah hukum. “Kerja sama antara pemerintah daerah dan Peradi sangat perlu untuk ditingkatkan. Peradi memiliki anggota terbanyak dan harus menjadi yang terdepan dalam membantu warga yang sedang ditimpa persoalan hukum,” pintanya.
Sementara itu, Bupati dr Mirna Annisa yang hadir pada kesempatan itu menyampaikan, setelah beberapa lama akhirnya Peradi Kendal bisa merealisasikan dengan memiliki kantor sekretariat baru. Semoga keberadaan kantor tersebut bisa bermanfaat. “Sangat dibutuhkan kerja sama antara OPD dengan peradi. Harapannya ketika terdapat ASN yang terjerat masalah hukum bisa mendapat bantuan hukum dari Peradi Kendal,” terang dia.
Ketua DPC Peradi Kendal, Subur Isnadi menambahkan, pihaknya siap memberikan bantuan hukum kepada masyarakat Kendal. Nantinya, kantor sekretariat tidak hanya sebagai pusat kegiatan pengurus peradi saja, namun juga untuk masyarakat.
“Hampir setiap malam kami berdiskusi membahas permasalahan yang ada di Kendal. Kami juga berharap di era millenial advokat muda bisa menjadi garda terdepan untuk membantu masyarakat,” imbuhnya. (Dye)
