Hendi Heran Angka Kematian Ibu Hamil sampai Maret Capai 7 Kasus

Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi

SIGIJATENG.ID, Semarang – Angka Kematian Ibu (AKI) di Kota Semarang menjadi perhatian serius Wali kota Semarang, Hendrar Prihadi. Pasalnya, tercatat hingga bulan Maret 2019 ini, telah ada tak kurang dari 7 kasus kematian ibu di Kota Semarang.

Wali Kota yang akrab disapa Hendi ini pun meyakinkan jika pemerintah kota Semarang akan fokus terhadap upaya penekanan angka kematian ibu. Salah satunya melalui dorongan peningkatan pelayanan kesehatan. Peningkatan layanan itu terkhusus ditegaskan terkait peningkatan tenaga medis dan non medis.

“Angka kematian ibu dan anak adalah pekerjaan rumah besar yang harus ditangani segera dengan bergerak bersama,” ujarnya.

Hendi juga meminta jajarannya agar terus melakukan langkah upaya promotif untuk  meningkatkan kesadaran masyarakat dalam mendapatkan pelayanan kesehatan. “Salah satunya dengan terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait alur pelayanan kesehatan, mulai dari pendaftaran BPJS, pendaftaran UHC dan lainnya,” imbuhnya.

Hendi menambahkan, dirinya sempat Heran dengan tingginya angka kematian ibu dan anak Kota Semarang tahun 2011. Dengan menggerakkan dan menekankan peran Gasurkes serta efisiensi waktu, pelayanan di rumah sakit berdampak pada penurunan kasus kematian ibu di Kota Semarang. (dian)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini