SIGIJATENG.ID, Sragen – Tim Densus 88 anti teror menangkap pasangan suami istri ( pasutri) terduga teroris di Dukuh Masaran Kulon Rt 08, Kelurahan Jati, Kecamatan Masaran, Kabupaten Sragen, Rabu siang (16/10/2019), sekitar pukul 13.00 WIB.
Pasutri tersebut, AA (22) dan sang istri NI (20). Pelaku terduga teroris AA diamankan tim Densus di pinggir jalan, depan bengkel motor sekitar pasar Masaran Sragen.
Menurut Yuni (40 ) pemilik bengkel sumber rejeki motor, terduga AA ditangkap di depan bengkel miliknya usai membeli perpak kenalpot motor dan penangkapan berlangsung sangat cepat. “Yang ditangkap lelaki masih sangat muda, umurnya sekitar 20an. Saat itu Habis beli onderdil dari sini, di depan toko tiba-tiba disergap terus dibawa pergi,” tutur Yuni.
Sementara itu, Ketua RT 08 Masaran Kulon Desa Jati, Rusmanto membenarkan adanya penangkapan dua orang suami istri oleh kepolisian. “Ada beberapa barang yang dibawa pihak kepolisian ada panah, pisau 20 cm, Hp, ijazah, gambar target panahan di triplek, 2 buah jam, buku buku, dan parang dan masih ada lainnya,” terang dia saat ditemui dirumahnya.
Menurut Rusmanto, terduga teroris merupakan asli warga setempat. Sebenarnya, dilingkungan warga terduga juga anaknya sangat baik dan sopan serta rajin. ”Sejak lahir disini, tidak pernah curiga. Anaknya baik rajin sembahyang, kalo istrinya datang kesini kurang lebih 6 bulan yang lalu,” kata dia.
Penangkapan ini dibenarkan Kapolres Sragen, AKBP Yimmy Kurniawan. Namun dirinya belum memberikan keterangan lebih lanjut terkait penangkapan tersebut. “Iya, ada penangkapan,” ujar Kapolres melalui pesan singkat. (santo / dye)
